Tips Perawatan Rambut
untuk Wanita Berjilbab
Perawatan untuk rambut yang kerap menggunakan penutup kepala tentu berbeda dengan yang tidak. Beberapa masalah yang kerap dikeluhkan adalah rambut berketombe dan rontok. Tentu semua masalah tersebut bisa dicegah dengan perawatan yang tepat.
KENALI KONDISI RAMBUT
Rambut yang lembap dan berminyak menjadi tempat favorit jamur penyebab ketombe. Untuk itu, selalu kenakan jilbab dalam keadaan rambut kering. Bagi yang hobi menggunakan conditioner, sebaiknya gunakan hanya di daerah ujung rambut. Menggunakan conditioner dari akar rambut akan membuat rambut semakin lembap dan mengundang ketombe.
Masalah umum rambut kering adalah kerontokan. Rambut yang kering, ketika bergesekan dengan kain jilbab akan rontok. Solusinya, rawat rambut Anda dengan perawatan mengatasi kekeringan rambut. Shampo untuk rambut kering, conditioner, serta creambath teratur bisa membantu mengatasi rambut kering yang rapuh. Gunakan jilbab dengan bahan halus yang tidak terlalu keras menggesek rambut.
Ada banyak alasan untuk tidak mengenakan jilbab pada saat rambut basah. Pertama, rambut yang basah lebih rapuh daripada rambut kering. Terlalu banyak gesekan pada rambut basah bisa mengakibatkan mudah rontok. Kedua, rambut yang lembab tertutup menjadi tempat favorit munculnya ketombe. Ketiga, rambut basah yang menjadi lembap saat ditutup dengan kain bisa menyebabkan bau tidak sedap saat jilbab Anda dibuka. Jika terburu-buru, gunakan hairdryer untuk mengeringkan rambut.
CARA MENGGUNAKAN JILBAB
Jilbab yang terlalu ketat membuat rambut dan kulit kepala sulit bernapas. Selain itu, sering kali terlalu ketat mengencangkan jilbab bisa menyebabkan sakit kepala. Gunakan lapisan dalam jilbab yang tidak terlalu sempit dan menekan rambut. Pilih lapisan dalam yang nyaman dengan bahan yang tidak membuat kulit kepala mudah panas. Beri ruang untuk rambut dan kulit kepala bernapas. Sirkulasi udara yang baik, bisa membantu membuat rambut dan kulit kepala lebih sehat.
Hindari juga mengikat jilbab di bagian leher yang akan menghambat sirkulasi udara ke kepala. Sirkulasi udara yang baik akan membuat rambut dan kulit kepala lebih sehat.
Seperti pernah dipelajari pada saat sekolah dasar, warna gelap paling banyak menyerap cahaya. Jika akan banyak terpapar panas sinar matahari, sebaiknya pilih jilbab dengan warna yang terang. Jilbab berwarna gelap menyerap panas secara maksimal dan memicu produksi keringat yang membuat rambut lembab. Gunakan warna terang lebih sering dan bahan yang mudah menyerap keringat agar kulit kepala lebih sehat.
PERAWATAN
Jangan lupa menjaga kebersihan dan membersihkan rambut dan kulit kepala secara teratur. Kenali shampo yang tepat untuk jenis rambut Anda untuk hasil yang maksimal. Untuk yang memiliki rambut berminyak, usahakan untuk mencuci rambut dengan shampo setiap hari. Menjaga kebersihan dengan baik bisa memperkecil risiko kerusakan kulit kepala dan rambut Anda.
Setiba di rumah, lepas jilbab Anda untuk memberi kepala kesempatan untuk bernapas. Ritual kecil yang simpel ini berpengaruh besar pada kesehatan rambut Anda. Memberikan udara segar pada rambut bisa membantu mengurangi kelembapan kulit kepala yang bisa menyebabkan kerontokan dan ketombe.
Selain itu, usahakan untuk tidak mengikat rambut terlalu ketat saat mengenakan jilbab. Tarikan yang kuat pada kulit kepala bisa membuat rambut rapuh. Pilih pengikat rambut dengan bahan yang lembut untuk mengurangi ketegangan saat mengikat rambut. Gunakan penjepit rambut untuk membantu menjaga kerapihan rambut.
Kesehatan rambut Anda sangat bergantung pada seberapa besar usaha untuk menjaganya. Untuk membuat rambut sehat dari dalam, jangan lupa konsumsi makanan yang mengandung zat besi, vitamin B-6, B-12, asam lemak omega-3, zinc, protein, dan vitamin C. Makanan seperti ikan salmon, kacang-kacangan, tiram, sayur bayam serta pisang bisa membantu menambah nutrisi rambut secara alami.
0 Response to "Perawatan Rambut Berjilbab"
Post a Comment